Infonesia
Phoenix- CEO Occidental, Vicki Hollub, menyampaikan prediksi bahwa pasar minyak dunia akan menghadapi kekurangan pasokan pada akhir tahun 2025.
Hollub menyoroti fakta bahwa kurang dari 50 persen minyak mentah yang diproduksi dalam dekade terakhir telah digantikan, mengakibatkan kekhawatiran terhadap kestabilan pasokan.
“Pasar saat ini mungkin mengalami kelebihan pasokan, namun ini hanya masalah permintaan jangka pendek. Masalah nyata akan terjadi pada pasokan jangka panjang,” ungkap Hollub di Smead Investor Oasis Conference di Phoenix, Senin (05/02/2024).
Sementara Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) memperkirakan pertumbuhan permintaan minyak global sebesar 1,8 juta barel per hari pada tahun 2025, terdapat ketidakseimbangan yang mungkin mengakibatkan defisit pasokan kecuali OPEC mengambil tindakan tertentu.
Harga minyak saat ini mengalami fluktuasi, tetapi peningkatan permintaan yang diperkirakan pada akhir 2025 dapat menjadi katalisator perubahan signifikan di pasar minyak global.
(ifn09)
Share:
GIPHY App Key not set. Please check settings