Pemilihan umum di Taiwan tahun 2024 yang diikuti oleh sekitar dua miliar orang dari 70 negara telah mencapai puncaknya. Pada hari Sabtu (13/1/2024), Taiwan sukses melaksanakan pemilihan umum dan menetapkan Lai Ching-te dari partai berkuasa Democratic Progressive Party (DPP) sebagai presiden yang baru terpilih. Lai sebelumnya menjabat sebagai wakil presiden Taiwan.
Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Firdaus, yang memimpin organisasi pers yang terdiri dari sekitar 2000 perusahaan pers siber di Indonesia, mengucapkan selamat atas terpilihnya Lai Ching-te dan pasangannya, Hsiao Bi-khim sebagai wakil presiden. Ucapan selamat disampaikan secara tertulis dan ditandatangani oleh Firdaus dan Sekretaris Jenderal SMSI, M Nasir, pada Minggu (14/1/2024).
“Kami mengucapkan selamat kepada Bapak Lai Ching-te yang mendapat kepercayaan rakyat untuk memimpin Taiwan,” tulis Firdaus dalam pernyataannya. Terpilihnya Lai menunjukkan kualitas kepemimpinan dan harapan besar rakyat Taiwan terhadapnya.
“Firdaus berharap presiden terpilih Taiwan melanjutkan kerja sama dengan SMSI,” tambahnya, yang didampingi oleh wakilnya, Yono Hartono, Ketua Bidang Luar Negeri SMSI Retno Intani, dan Sekretaris Jenderal M Nasir.
Pada malam kemenangannya, Lai menyatakan kegembiraannya di hadapan para pendukungnya. “Malam ini milik Taiwan. Kami berhasil menjaga Taiwan tetap berada di peta dunia,” kata Lai. Dia juga menegaskan bahwa hasil pemilihan umum menunjukkan komitmen rakyat Taiwan terhadap demokrasi.
Meskipun China menganggap Lai sebagai tokoh separatis dan menekankan bahwa Taiwan adalah bagian dari China, rakyat Taiwan tetap berpartisipasi dalam pemilihan tersebut. Lebih dari 14 juta penduduk Taiwan turut serta, mencapai tingkat partisipasi di atas 71 persen.
Dari hasil penghitungan suara Komisi Pemilihan Pusat, Lai dari partai DPP memperoleh lebih dari 40 persen suara, mengungguli Hou Yu-ih dari partai oposisi Kuomintang (KMT) dan Ko Wen-je dari Taiwan People’s Party (TPP). Sebuah kemenangan yang menandai kesinambungan kepemimpinan Taiwan di tengah tekanan geopolitik. (sumber: dailypost.id)
GIPHY App Key not set. Please check settings